Riauaktual.com - Putra putri Kabupaten Siak patut bersyukur yang ingin melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi (S-1), terutama bagi keluarga kurang mampu.
Hal ini bukan isapan jempol belaka, Pasalnya, Bupati Siak Alfedri telah membuat kebijakan warga Siak dijamin bisa berpendidikan yang layak melalui Beasiswa untuk anak Siak (BeTUNAS).
Program ini dikhususkan untuk keluarga kurang mampu melalui data penerima Program Keluarga Harapan (PKH) Dinas Sosial.
Menariknya lagi, selain beasiswa keluarga PKH, pemkab Siak juga membuka beasiswa umum berprestasi untuk anak-anak yang kuliah di perguruan tinggi memiliki IPK 3.00.
"Tahun ini, melalui kebijakan pak bupati dan Wabup, pemkab Siak memberikan kuota 250 orang beasiswa untuk PKH, meningkat dari tahun sebelum-sebelumnya,” ujar Kepala Bagian Kesra Setdakab Siak Dicky Sofyan, Kamis (9/5).
Dicky menjelaskan, tahun 2021 lalu, penerima beasiswa PKH berjumlah 27 orang, tahun 2022, 126 orang, tahun 2023, 230 orang dan tahun 2024, meningkat menjadi 250 orang.
"Untuk beasiswa PKH, Pemkab Siak bekerjasama dengan dua belas kampus. Diantaranya, Universitas Tazkia Bogor, Universitas Pendidikan Indonesia, IIQ, Universitas Perbanas Surabaya, Politeknik Pariwisata Batam, Politeknik Caltex Riau, UIN Suska Riau, PSDKU Polsri Siak, STAI Susha Siak, UIR,dan Unri," ungkap mantan Camat Kecamatan Bungaraya tersebut.
Hal ini dibenarkan oleh Bupati Siak Alfedri. Ia berazam agar anak-anak Siak memiliki sumberdaya manusia (SDM) yang unggul, sehingga ke depan ilmu yang diperoleh bisa bermanfaat untuk keluarga dan membangun kota Istana.
"Azam kami dengan pak Wabup menjadi bapak orang miskin, bukan sekedar memberikan bantuan sembako, dan kebutuhan lainnya. Tapi, di keluarganya ada anaknya yang sarjana dan bisa meningkatkan derajat ekonomi keluarganya nanti," tegas Alfedri.
Hasil dari program BeTUNAS PKH tersebut Ayu Dara Tista. Ia merupakan mahasiswi dari PKH, asal Tualang, angkatan 2021, yang sedang berkuliah di Batam Tourism Polytechnic.
Selain dia, Murni Andani, gadis asal Kecamatan Sungai Apit juga penerima manfaat program BeTUNAS PKH tahun 2021 yang juga sedang kuliah ditempat yang sama.
"Saya telah menyelesaikan kegiatan magang pertama di Ritz Carlton Tokyo Jepang. Pengalaman saya selama disana, sangat nyaman dan ilmu yang saya peroleh pun akan bisa saya gunakan membantu ekonomi keluarga saya setelah selesai kuliah nanti," kata Ayu Dara Tista.
Gadis berparas cantik itu mengakui, apa yang ia capai sekarang dari program Pemkab Siak melalui beasiswa PKH. Atas program tersebut, Ayu menyampaikan terima kepada bupati Siak, serta Wabup.
"Mewakili keluarga, saya ucapkan terimakasih setinggi-tingginya kepada Pemkab Siak, terutama pak Alfedri. Adanya beasiswa program pak bupati ini, saya bisa mewujudkan mimpi saya untuk berangkat magang di Jepang," ucap Ayu.
Sementara rekannya Murni Andani menyebutkan, berkat program beasiswa BeTUNAS, ia berkesempatan mengikuti kompetisi chef dunia La Cuisines.
"Alhamdulillah, Saya berkompetisi dengan chef muda terbaik dari 22 negara dan berhasil mendapatkan medali perunggu," terangnya.(Inf)
