Riauaktual.com - Sempat viral Rektor Universitas Riau (Unri), Sri Indarti melaporkan mahasiswanya Khairiq Anhar ke Polda Riau dalam waktu dekat akan dipertemukan.
Melalui Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Riau, Sri Indarti dan Khairiq Anhar akan dipertemukan, Senin (13/5/2024).
"Senin 13 Mei 2024 besok kami akan mempertemukan kedua belah pihak yakni pelapor (Sri Indarti) dan terlapor (Khairiq Anhar)," kata Direktur Kriminal Khsusus, Kombes Pol Nasriadi, Jumat (10/5/2024) melalui telepon genggam.
Nasriadi mengatakan terkait laporan Sri Indarti, pihaknya mengatakan sejauh ini belum ada pencabutan laporan.
"Terkait laporan belum dicabut. Yang jelas dalam waktu dekat kita akan mempertemukan kedua belah pihak," sambung Nasriadi.
Kombes Nasriadi juga menjelaskan, kalau pihaknya sudah memeriksa keduanya bersama tiga orang saksi lainnya.
"Sebanyak 5 orang sudah kita periksa. Rektor sebagai orangtua dan mahasiswa sebagai anak, semoga bisa kita mediasi lewat Restorative justice," terangnya.
"Apabila keduanya tidak mau (damai) dan tidak ada jalan keluar, kita akan minta keterangan ahli untuk postingan video apakah masuk kategori ITE," lanjutnya.
Sebelumnya seorang mahasiswa Unri Khairiq Anhar membuat konten video terkait dengan Iuran Pembangunan Institusi (IPI) yang naik.
Diduga merasa tidak nyaman, Rektor Universitas Riau (UNRI), Prof Sri Indarti mendatangi Ditreskrimsus Polda Riau untuk melaporkan Khairiq Anhar.
Dimana video unggahan Khairiq Anhar tersebut beredar di media sosial dan viral.
