Kebakaran Hutan dan Lahan Landa Suaka Margasatwa Giam Siak Kecil

Kebakaran Hutan dan Lahan Landa Suaka Margasatwa Giam Siak Kecil
Tim gabungan terus berupaya memadamkan api di wilayah SM Giam Siak Kecil.

Riauaktual.com - Kebakaran hutan dan lahan kembali terjadi di Kabupaten Siak, tepatnya di Suaka Margasatwa Giam Siak Kecil, Desa Tasik Betung, Kecamatan Sungai Mandau. Sejak 26 Juli 2024, kebakaran tersebut telah menghanguskan lebih dari 27 hektare lahan.

Tim gabungan yang terdiri dari petugas Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau, Manggala Agni, dan TNI terus berupaya memadamkan api di wilayah SM Giam Siak Kecil. Mereka menggunakan peralatan berupa dua unit ministriker, satu unit maxtree, dan satu unit alat berat excavator.

Kepala Balai Besar KSDA Riau, Genman Suhefti Hasibuan, menjelaskan bahwa tim melakukan pemadaman pada koordinat 1.110000 N, 101.65598 E, yang berada dalam kawasan SM Giam Siak Kecil di Kabupaten Siak. 

"Sumber air cukup tersedia, vegetasi yang terbakar adalah bekas stacking yang sudah ditanami sawit dan merambat ke hutan," kata Genman dalam laporan tertulisnya pada Selasa (30/7/2024).

Di lokasi kebakaran, petugas menemukan bibit sawit yang hendak ditanam dan ditempatkan di parit atau kanal yang dibuat oleh orang yang mengolah lahan. 

"Saat ditelusuri lebih lanjut, ditemukan juga pondok dan parit yang membatasi masing-masing areal dengan areal lainnya yang sebagian sudah ditanami sawit berumur 2-3 tahun," tambahnya.

Luas lahan yang terbakar mencapai lebih dari 27 hektare, dan penyebab kebakaran diduga adanya unsur kesengajaan. 

"Upaya pengendalian kebakaran dibantu dengan satu unit alat berat milik Pemda Siak untuk membuat sekat di lokasi kebakaran," ujar Genman.

Selain itu, helikopter water bombing dari BNPB juga turut membantu proses pemadaman di sekitaran SM Giam Siak Kecil dari pukul 08.00 WIB hingga pukul 16.00 WIB. "Untuk situasi di lokasi kejadian saat ini masih terdapat kepulan asap di beberapa titik, dan akan dilakukan pemadaman lanjutan," tutup Genman.

Berita Lainnya

index