Pelajar Tewas Tertabrak Bus TMP, Pengelola Pastikan Tanggungjawab ke Keluarga Korban

Pelajar Tewas Tertabrak Bus TMP, Pengelola Pastikan Tanggungjawab ke Keluarga Korban
Bus TMP Pekanbaru

PEKANBARU (RA) - Pengelola Bus Trans Metro Pekanbaru (TMP) memastikan bertanggung jawab terhadap insiden kecelakaan maut yang terjadi beberapa waktu lalu. Pengelola juga berupaya memenuhi permintaan keluarga korban untuk membantu biaya pemakaman. 

Kecelakaan maut yang melibatkan salah satu unit bus TMP dengan seorang pejalan kaki, Roy Martin terjadi, Kamis (2/1) kemarin. Pelajar itu tewas setelah tertabrak saat akan menyebrang jalan. 

Kepala UPT Trans Metro Pekanbaru, Sarwono mengatakan bahwa pihaknya pasca kejadian sudah mendatangi keluarga korban. Mereka menjalin komunikasi untuk penyelesaian permasalahan tersebut. 

"Sudah clear. Tadi juga kami bersama DPRD Pekanbaru, bapak Robin sudah datangi keluarga korban," kata Sarwono, Senin (13/1). 

Ia menuturkan, keluarga korban meminta bantuan untuk biaya pemakaman. Karena untuk biaya pemakaman dengan budaya (Cina) mereka cukup mahal. 

Pengelola dan supir saat ini berupaya memenuhi permintaan keluarga korban tersebut. Apalagi korban juga mendapatkan santunan dari Jasa Raharja.

"Yang nama kecelakaan siapa yang menginginkan. Ini musibah. Bagaimana pun ini kita sikapi dengan bijak, saya selaku pimpinan TMP juga melakukan evaluasi. Kita sudah berbicara, baik keluarga supir dengan keluarga korban," terang Sarwono. 

Sarwono menyebut, dari komunikasi yang dijalin dengan keluarga korban, pihak keluarga juga merasa terbantu karena ada perhatian dari pengelola dan keluarga supir. 

"Pihak keluarga juga mengucapkan terimakasih, karena ada niat baik kita. Tentu kita gak mau ribut kan. Kasian supirnya, supir ni bukan orang kaya dia. Gaji cuma Rp3 juta sebulan untuk menghidupi anak istrinya. Mungkin saat itu dia lagi nahas, yang ditabrak juga nahas," jelasnya. 

Sebagai pimpinan, Sarwono memastikan tetap bertanggung jawab agar permasalahan ini bisa diselesaikan secara baik. Ia juga membantu biaya pemakaman untuk memenuhi permintaan keluarga korban. 

"Keluarga supir juga berusaha mencarikan apa yang diminta keluarga korban. Yang jelas kalau untuk pemakaman orang Chinese ini tidak murah," tambahnya. 

Ia menyampaikan duka cita yang mendalam kepada keluarga korban atas kejadian yang tidak diinginkan ini. Sarwono juga prihatin atas musibah yang dialami supir dan keluarganya.

Berita Lainnya

index