PEKANBARU (RA) - Jumlah tunda bayar kegiatan Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru tahun 2024 belum bisa dipastikan. Pasalnya hingga kini masih ada sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang belum kunjung menyelesaikan input belanja tidak cair tahun 2024.
Penjabat (Pj) Walikota Pekanbaru, Roni Rakhmat memperingatkan para kepala OPD tersebut agar mempercepat penyelesaian laporan belanja tidak cair atau tunda bayar OPD tersebut.
Ada sembilan OPD yang belum menyelesaikan input belanja tidak cair tahun 2024. Seluruh OPD tersebut mesti menggesa input belanja tidak cair tahun lalu.
Sembilan OPD itu di antaranya Sekretariat Daerah Kota Pekanbaru dan Kecamatan Tuah Madani. Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru serta Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Pekanbaru.
Kemudian Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Pekanbaru serta Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Pekanbaru.
Lalu DPMPTSP Kota Pekanbaru, DLHK Kota Pekanbaru serta Dinas Perumahan dan Pemukiman Rakyat (Perkim) Kota Pekanbaru.
"Kami ingatkan agar dalam satu dua hari ini bisa diselesaikan input belanja tidak cair," kata Roni Rakhmat, Senin (20/1).
Sembilan OPD ini diperingatkan segera menuntaskan input belanja tahun lalu yang tidak cair. Pasalnya, tunda bayar kegiatan tahun 2024 menjadi prioritas pelunasan tahun 2025 ini.
Roni mengaku heran mengapa OPD tersebut belum juga menginput belanja tidak cair sepanjang tahun 2024. Padahal ada OPD dengan anggaran besar sudah menginput belanja tidak cair.
Namun OPD dengan anggaran kecil malah belum menginput belanja tidak cair sampai awal tahun ini. Ia menyebut bahwa saat ini sudah menjelang akhirnya Januari 2025.
Roni mengatakan bahwa semestinya OPD itu bisa berkoordinasi untuk menyampaikan kendala dalam input. Kondisi ini juga membuat belum diketahui angka pasti tunda bayar Pemko Pekanbaru tahun 2024. Karena data setiap OPD diperlukan untuk melakukan review total tunda bayar Pemko Pekanbaru tahun 2024.