Abdul Wahid, Gubernur Riau 2025 - 2029, Putra Asli Inhil yang Tumbuh dari Kesederhanaan

Abdul Wahid, Gubernur Riau 2025 - 2029, Putra Asli Inhil yang Tumbuh dari Kesederhanaan
Gubernur Riau, Abdul Wahid.

RIAU (RA) - Sosok Abdul Wahid, yang kini menjabat sebagai Gubernur Riau periode 2025 - 2029, menjadi simbol kebanggaan masyarakat Riau.

Ia adalah putra asli dari Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), lahir di Desa Belaras, kini dikenal sebagai Desa Cahaya Baru, Dusun Anak Peria, Kecamatan Mandah.

Kehidupan Abdul Wahid dimulai dari desa pesisir terpencil yang hanya bisa dijangkau melalui jalur laut. Pada usia 40 hari, orang tuanya pindah ke Desa Simbar, Kecamatan Kateman, untuk membuka lahan kelapa. 

Di tempat inilah Wahid menghabiskan masa kecilnya, menyatu dengan alam dan kehidupan sederhana masyarakat pesisir.

Masa kecil Abdul Wahid penuh perjuangan. Ia menyelesaikan pendidikan dasar dan Madrasah Tsanawiyah (MTs) di Desa Simbar. 

Setelah itu, sempat melanjutkan ke MAN 1 Tembilahan, namun hanya bertahan satu caturwulan. 

Tak lama, ia diajak sepupunya, Marbawi, untuk mondok di Pesantren Ashabul Yamin, Lasi Tuo, Sumatera Barat, sembari kuliah di UIN Suska Riau.

Akses pendidikan bagi Wahid bukan hal mudah. Apalagi pada usia 10 tahun, sang ayah wafat dan meninggalkan keluarga dengan kebun kelapa sebagai satu-satunya sumber penghidupan. 

Sejak saat itu, Wahid mulai terbiasa membantu bekerja di kebun dan mencari upah dari pekerjaan-pekerjaan sederhana seperti mengupas kelapa.

Selama tiga tahun di pesantren, Wahid ditempa dalam berbagai kesulitan. Berasal dari kampung membuatnya harus berjuang keras memahami pelajaran kitab kuning. 

Sementara itu, kebutuhan hidup ia penuhi dengan membantu warga sekitar di sawah atau ladang agar bisa mendapatkan tambahan beras dan sayuran.

Kesulitan itu justru membentuk karakter tangguh dan rendah hati. Nilai-nilai kesederhanaan, kegigihan, dan kemandirian terpatri kuat dalam pribadi Abdul Wahid hingga kini menjabat sebagai Gubernur.

Sekretaris Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) Kabupaten Inhil, Datuk Mahmuddin, membenarkan bahwa Abdul Wahid memang merupakan anak jati Kabupaten Inhil.

"Beliau memang dari Kabupaten Indragiri Hilir, besar di Mandah. Kalau sepengatahuan saya, beliau (Wahid) memang orang asli Inhil. Memang orang jati diri Kecamatan Mandah," kata Datuk Mahmuddin, Kamis (12/6/2025).

Kini, dari dusun terpencil di pesisir, Abdul Wahid berdiri sebagai orang nomor satu di Riau, sebuah perjalanan luar biasa dari kesederhanaan menuju tanggung jawab besar untuk Bumi Lancang Kuning.

 

#Pemprov Riau #Gubernur Riau

Follow WhatsApp Channel RiauAktual untuk update berita terbaru setiap hari
Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index