Polres Kuansing Kejar Pelaku Penganiayaan dan Pengrusakan di Pulau Bayur Cerenti

Polres Kuansing Kejar Pelaku Penganiayaan dan Pengrusakan di Pulau Bayur Cerenti
Kasat Reskrim Polres Kuantan Singingi, Iptu Gerry Agnar Timur.

KUANSING (RA) - Unit Opsnal Satreskrim Polres Kuantan Singingi terus memburu para pelaku tindak pidana penganiayaan dan pengrusakan yang terjadi di Desa Pulau Bayur, Kecamatan Cerenti, Kabupaten Kuantan Singingi, pada Selasa (14/10/2025).

Peristiwa tersebut berawal dari kegiatan penertiban penambangan emas tanpa izin (PETI) oleh tim gabungan yang terdiri dari Polri, TNI, Satpol PP, dan BPBD, 7 Oktober 2025 lalu.

Dalam operasi tersebut, sejumlah korban dikabarkan mengalami tindakan penganiayaan oleh beberapa pelaku yang kini telah teridentifikasi.

Menindaklanjuti hal itu, Unit Opsnal Satreskrim Polres Kuansing bergerak cepat dengan mendatangi rumah para terduga pelaku, meminta keterangan dari warga sekitar, serta memantau pergerakan mereka di lingkungan tempat tinggal.

Namun, dari hasil penyelidikan sementara, para pelaku diduga telah melarikan diri dari Desa Pulau Bayur sejak peristiwa penganiayaan terjadi.

Saat petugas mendatangi kediaman mereka, rumah-rumah terduga pelaku ditemukan dalam keadaan terkunci dan kosong.

Selain itu, upaya penyelidikan juga terkendala oleh nomor telepon pelaku yang tidak aktif serta sikap sebagian warga yang terkesan tidak kooperatif dan menutupi keberadaan mereka.

Kapolres Kuantan Singingi AKBP R. Ricky Pratidiningrat melalui Kasat Reskrim Iptu Gerry Agnar Timur menegaskan bahwa pihaknya berkomitmen menuntaskan kasus ini hingga para pelaku berhasil diamankan.

"Kami telah menurunkan tim untuk melakukan penyelidikan lanjutan dan mengumpulkan bahan keterangan dari berbagai sumber. Polres Kuansing berkomitmen menuntaskan perkara ini sampai para pelaku ditangkap," ujar Iptu Gerry.

Iptu Gerry menegaskan, Polres Kuansing tidak akan memberi ruang bagi pelaku kejahatan untuk melarikan diri dari proses hukum.

"Kami mengimbau masyarakat agar terbuka dan segera memberikan informasi jika mengetahui keberadaan para pelaku. Identitas masyarakat yang membantu aparat akan kami rahasiakan sepenuhnya," tegasnya.

Kasat Reskrim juga meminta masyarakat Kuansing untuk tetap menjaga situasi kamtibmas yang kondusif, tidak main hakim sendiri, serta mempercayakan sepenuhnya penegakan hukum kepada kepolisian.

"Kami berharap masyarakat tetap tenang, tidak mudah terprovokasi, dan mempercayakan penyelesaian kasus ini kepada kepolisian. Kami akan bekerja profesional dan transparan demi menegakkan hukum secara adil," tutup Iptu Gerry.

#PENGANIAYAAN #Hukrim #Kuansing

Follow WhatsApp Channel RiauAktual untuk update berita terbaru setiap hari
Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index