INHU (RA) - Cekcok soal patok batas lahan perkebunan di Kecamatan Lubuk Batu Jaya (LBJ), Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), berujung kekerasan.

Seorang petani bernama Hamidun Basir menjadi korban pengeroyokan oleh sekelompok orang yang diduga sebagai petugas keamanan perkebunan kelapa sawit.

Polisi bergerak cepat. Tujuh orang pelaku berhasil diamankan, satu di antaranya masih di bawah umur.

"Kini tujuh orang tersangka sudah kami amankan, salah satunya anak di bawah umur," ujar Kapolres Inhu AKBP Fahrian Saleh Siregar melalui Kasi Humas Aiptu Misran, Rabu (5/11/2025).

Kasus ini bermula saat korban bersama sejumlah warga datang ke lokasi untuk memasang patok batas antara lahan masyarakat dan lahan perkebunan sawit milik perusahaan berinisial GD, pada Rabu (30/10/2025) sekitar pukul 09.30 WIB.

Namun tiba-tiba sekelompok orang yang mengaku sebagai pihak keamanan perusahaan datang dan langsung melakukan pemukulan secara bersama-sama. 

Akibatnya, korban mengalami luka di bagian kepala dan harus mendapat perawatan di Puskesmas Lubuk Batu Jaya.

Setelah laporan diterima, Polsek Lubuk Batu Jaya bersama Satreskrim Polres Inhu langsung memburu para pelaku.

Pada Jumat (31/10/2025), empat orang pertama berhasil diamankan, masing-masing THH, BL, LB, dan RAS, yang diketahui bekerja sebagai tenaga keamanan di perkebunan tersebut.

Kemudian pada Ahad (2/11/2025), tiga pelaku tambahan berhasil ditangkap, yakni ASZ, ANH, dan AL.

"Ketiganya juga sudah ditetapkan sebagai tersangka setelah pemeriksaan dan pengumpulan alat bukti," jelas Misran.

Polisi turut mengamankan sejumlah barang bukti seperti baju korban, samurai, parang, handphone, serta uang tunai Rp100 ribu.

Para pelaku dijerat dengan Pasal 170 KUHP tentang pengeroyokan dan Pasal 335 KUHP tentang perbuatan tidak menyenangkan, dengan ancaman hukuman penjara hingga 12 tahun.

"Setiap persoalan lahan seharusnya diselesaikan lewat jalur hukum dan musyawarah, bukan kekerasan. Kami tidak akan mentolerir aksi main hakim sendiri," tegas Kapolres melalui Kasi Humas.

Saat ini ketujuh pelaku ditahan di Mapolres Inhu, sementara kondisi korban dilaporkan berangsur pulih setelah menjalani perawatan medis.

#PENGANIAYAAN #Inhu