Oktober, TPA Muara Fajar Rampung

Oktober, TPA Muara Fajar Rampung
Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota Pekanbaru, Edwin Supradana

PEKANBARU (RA) - Sejak dibangun sejak awal Februari 2016 yang lalu, Tempat Pembuangan Akhir (TPA) di KM 23, Kelurahan Muara Fajar, Kecamatan Rumbai, direncanakan rampung Oktober 2016 ini. Pengerjaannya menggunakan APBN dengan nilai anggaran Rp36 Miliar.

Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota Pekanbaru, Edwin Supradana berharap pembangunan kawasan TPA baru ini berjalan lancar dan rampung pada akhir tahun 2016 sehingga tahun depan sudah bisa dioperasikan.
   
"Berdasarkan laporan rekanan, belum ada kendala yang di temukan dilapangan, insyallah selesai sesuai target," kata Edwin Senin (20/6).
   
Edwin menjelaskan, kontraktor pelaksana proyek pembangunan TPA Muara Fajar, yakni PT Budi Jaya General, terus menggesa pengerjaannya. Ratusan pekerja dan belasan alat berat dikerahkan setiap harinya untuk menyelesaikan tahap demi tahap pembangunan TPA tersebut.
   
Tenaga kerja yang dipakai adalah tenaga terampil di bidangnya. Pekerja masih terlihat fokus dalam pengerjaan Kolam Instalasi Pengolah Lindi (IPL) dan pemasangan geomembran serta geotextile. Ada sekitar 14 unit alat berat yang dikerahkan untuk melakukan pekerjaan di lokasi kegiatan pada saat ini.
   
Tak kurang dari 120 orang pekerja melakukan pekerjaan pengecoran kolam instalasi Pengolah Lindi (IPL) yang rata-rata menghasilkan coran beton sebanyak 300 meter kubik per harinya. Jika tak ada kendala, batas waktu pengerjaan yang diberikan yaitu bulan Oktober 2016 bisa direalisasikan.
   
Untuk diketahui, TPA yang jaraknya tidak jauh dari TPA lama itu merupakan TPA terbaru yang dipersiapkan Pemerintah Kota Pekanbaru untuk Menggantikan TPA lama, yang dalam waktu dekat sudah tak mampu lagi menampung volume sampah yang saat ini semakin meningkat di kawasan Kota Pekanbaru.
   
Berlokasi persis di belakang lokasi TPA lama, TPA baru ini memiliki luas sekitar 5 hektar dan diperkirakan mampu menampung produksi sampah Kota Pekanbaru sampai beberapa tahun mendatang. (YAN)
 

Berita Lainnya

index