Riauaktual.com - Pembangunan tower relay telkom seluler merupakan bentuk upaya yang dilakukan demi memperlancar jaringan telepon seluler. Hal tersebut tentu menguntungkan bagi pelanggan. Namun, meski bertujuan untuk kepentingan umum, pembangunan tower diharapkan juga melihat hal-hal yang dapat merugikan dan menggangu warga sekitar.
Seperti halnya yang terjadi di Desa Jaya Kopah Kecamatan Kuantan Tengah Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing), dimana warga yang rumahnya berada di sekitar tower mengaku mengalami kerugian secara materi. Pasalnya kebanyakan barang elektronik milik warga setempat rusak.
Salah seorang warga yang tidak jauh rumahnya dari tower, Puat mengatakan, sejak bulan Oktober tahun lalu, dirinya tidak bisa lagi menghidupkan Tv lantaran jika dihidupkan akan berpotensi rusak. "Sejak ada tower ini, sudah banyak barang elektronik kami rusak," kata Puat, Rabu.
Menurut Puat hal itu tidak dirinya saja yang mengalaminya, rata-rata warga sekitar tower mengeluhkan hal yangs ama. Barang elektronik yang rusak adalah kulkas, mesin cuci, Tv dan elektronik lainnya.
Menurut Puat, keluhan tersebut telah disampaikan kepada petugas tower, dan dari keterangan petugas tower membenarkan bahwa ada pengaruh terhadap barang elektronik yang ada di sekitar tower.
"Kami sudah laporkan, dan mereka telah sampaikan kepada atasannya tetapi hingga kini belum ada kejelasannya," ujar Puat.
Yang paling ditakuti ujarnya jika ada petir, dan jika terlupa cabut kabel tv maka barang tersebut bisa disambar petir. Jadi menurut Puat, dirinya bersama warga setempat tidak keberatan ada tower, namun jika tower tersebut ada yang rusak seperti penangkal petirnya, hendaklah cepat diperbaiki agar tidak merugikan warga setempat. (am)
