Current Date: Selasa, 23 Desember 2025

Malam ini Kantor Gerindra Jatim Dijaga Polisi

Malam ini Kantor Gerindra Jatim Dijaga Polisi
Photo : VIVA/Nur Faishal (Surabaya) Suasana kantor Gerindra Jatim dijaga puluhan polisi di Surabaya, Jawa Timur.

Riauaktual.com - Kantor DPD Gerindra Jawa Timur di Jalan Gayungsari Barat No 14 Surabaya dijaga puluhan personel polisi pada Senin malam, 15 Januari 2018. Penjagaan dilakukan terkait beredarnya kabar adanya massa yang akan berdemo di kantor partai besutan Prabowo Subianto itu.

Dikutip dari viva.co.id, ada sekira 20-an orang polisi berseragam dan berpakaian sipil berjaga-jaga di kantor Gerindra Jatim. Kepala Kepolisian Sektor Gayungan, Komisaris Polisi Lukito, tampak terlihat memimpin penjagaan. Ia ditemui sejumlah pengurus, di antaranya Bendahara DPD Gerindra Jatim Ahmad Hadinuddin.

Kepala Polsek Gayungan Kompol Lukito menjelaskan, penjagaan dilakukan setelah pihaknya menerima informasi adanya pergerakan massa dari organisasi masyarakat Pemuda Pancasila yang akan berdemo di kantor Gerindra Jatim. Pemuda Pancasila adalah ormas untuk tingkat wilayah Jatim dipimpin La Nyalla Matalitti.

"Ada informasi pergerakan dari massa ormas Pemuda Pancasila, sehingga kita harus melakukan antisipasi dengan menjaga kantor DPD Gerindra. Kalau permintaan (penjagaan keamanan dari DPD Gerindra Jatim) tidak ada," kata Lukito kepada wartawan di lokasi.

Informasi pergerakan massa itu, lanjut Lukito, beredar secara berantai, di antaranya melalui aplikasi WhatsApp. Tetapi setelah dikroscek termasuk ke pihak Pemuda Pancasila, ternyata informasi demonstrasi itu tidak ada. "Ternyata hoax," ujarnya.

Lukito menyimpulkan informasi demo itu belum bisa dipastikan kebenarannya. Sebab, hingga malam ini belum ada surat pemberitahuan dari pihak Pemuda Pancasila soal informasi rencana aksi itu. "Setidaknya tiga hari sebelumnya sudah masuk surat pemberitahuan, tapi belum ada sampai sekarang. Tapi kami tetap akan melakukan penjagaan sampai besok," katanya.

Bendahara DPD Gerindra Jatim, Ahmad Hadinuddin, mengatakan aparat kepolisian mulai melakukan penjagaan di kantornya sejak sekira pukul 18.30 WIB. Dia mengaku, pihaknya tidak meminta bantuan penjagaan secara khusus kepada pihak Kepolisian.

"Ini partisipasi dan bagian tanggung jawab kepolisian untuk memastikan tahapan Pilkada berjalan aman dan lancar," ujarnya. Dia juga belum bisa menyimpulkan benar atau tidaknya soal informasi akan didemo massa Pemuda Pancasila. "Saya pikir enggak,” ucapnya.

Seperti diketahui, pihak La Nyalla kini tengah berseteru dengan pimpinan DPP Gerindra. La Nyalla mengeluarkan pernyataan terkait dugaan permintaan uang mahar Rp40 miliar yang diminta Gerindra untuk pencalonan Pemilihan Gubernur Jatim. Pernyataan mantan Ketua Umum PSSI itu pun menggelinding menjadi bola panas.


Sumber : viva.co.id

Follow WhatsApp Channel RiauAktual untuk update berita terbaru setiap hari
Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index