RIAU (RA)- Meski kabut asap perlahan-lahan mulai sirna, namun titik api atau hotspot di Riau justru mulai muncul kembali. Bahkan berdasarkan hasil monitoring Satelit TERRA/AQUA Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Pekanbaru, ada 36 titik api yang saat ini masih tersebar di Provinsi Riau. Sementara untuk total titip api di Sumatera, jumlahnya mencapai 65 titik.
"Kemunculan titik api meningkat lagi. Jika pada Sabtu (6/7/2013) hanya ada 5 titik api yang terdeteksi di Riau, saat ini jumlahnya meningkat menjadi 36 titik," ujar Analisis BMKG Pekanbaru, Tri Puryanti.
Tri menjelaskan, 65 titik api yang terdapat di Sumatera tersebut masing-masing yakni, Jambi 6 titik, Sumsel 14, Sumut 8 dan Kepri 1 titik. Sedangkan jumlah terbanyak tetap berada di Riau dengan total mencapai 36 titik api. Yaitu, Bengkalis 2 titik, Rohil 7, Rohul 4, Siak 21 dan Inhu 2.
Disamping itu, berdasarkan instruksi dari BMKG pusat, ia mengaku, BMKG Pekanbaru saat ini juga tak akan memakai lagi satelit NOAA.
"Kita sudah menggunakan satelit TERRA/AQUA untuk mendeteksi kemunculan titik api ini. Satelit ini mulai kita gunakan sejak 27 Juni silam sesuai instruksi Kepala BMKG Pusat," imbuhnya.
Disinggung mengenai efektifitas antara NOAA dengan TERRA/AQUA dalam mendeteksi titik api, Tri menuturkan, tingkat efektifitas kegunaannya juga tak jauh berbeda.
"Satelit NOAA bisa mendeteksi satu titik api jika temperatur dalam satu spot sudah mencapai 40 derajat celcius, tetapi kalau satelit TERRA/AQUA temperatur dalam satu spot harus mencapai 43 derajat celcius," paparnya.
Sementara ketika ditanyai mengenai kondisi cuaca di Pekanbaru, wanita berjilbab ini menyebutkan suhu masih tergolong panas. Bahkan suhu tertinggi di Kota Bertuah mencapai 35,0 derajat celcius. Dengan kondisi ini, ia mengatakan peluang hujan juga sangat minim terjadi. Kalaupun ada hanya bersifat lokal dan sebentar.
"Umumnya cuaca di Riau masih cerah berawan. Belum ada tanda akan terjadinya hujan. Di Pekanbaru sendiri suhu juga masih panas, mencapai 35,0 derajat celcius," bebernya.
Laporan: Doni Dwi Putra