Riauaktual.com - Kepolisian sulit ungkap motif pembunuhan Huang Shu Ping, gadis Tiongkok yang ditemukan tewas di Hotel Timeout, Gambir, Jakarta Pusat, Minggu, (26/8/2018) lalu.
Pasalnya, pria yang menemani korban check in di hotel, diduga sudah melarikan diri ke luar Indonesia. Li Hui, demikian nama pria itu, dicurigai sebagai pembunuh Huang Shu Ping.
Karena sudah berada di luar Indonesia, polisi pun meminta bantuan interpol, juga pihak imigrasi Tiongkok, untuk melacak keberadaan Li Hui.
"Hasil check data perlintasan memang begitu (kabur ke Cina). Kami masih melakukan pendalaman apakah itu tersangka," kata Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Roma Hutajulu, sebagaimana dilansir kriminolog, Selasa, (3/9/2018).
Roma mengatakan, jika benar Li Hui pelaku pembunuhan Huang Shu Ping dan telah melarikan diri kembali ke negara asalnya, maka hal tersebut akan mempersulit kepolisian dalam mengungkap kasus pembunuhan tersebut.
Diakui Roma, keterangan saksi-saksi yang telah dikantongi polisi pun minim untuk menggali informasi tentang sosok Li Hui. Begitupun dengan identitas korban yang juga sangat minim keterangan saksi.
"Kami tak bisa menggali dari korban karena saksi tak ada yang kenal korban. Kami akan dalami terus karena ini saksi minim," lanjut Roma.
Namun Roma mengaku akan berkomunikasi dengan Mabes Polri agar mendapat kesempatan melakukan kerjasama dengan kepolisian Cina guna melacak keberadaan Li Hui.
"Kami akan koordinasi pihak Bareskrim dan Interpol Mabes Polri," pungkasnya.
Sebelumnya, malah Huang Shu Ping sempat disangka bernama Li Hui. Namun polisi kemudian meluruskan, dengan mencocokkan informasi orang hilang dari tetangga apartemen korban.
