PEKANBARU, RiauAktual.com - Miris memang, piala lambang supremasi di bidang lalulintas yang berhasil diraih pada tahun 2014 ini disambut sepi dari pejabat teras Pemerintah Kota Pekanbaru hanya disambut beberapa pejabat eselon II, camat dan lurah yang hadir. Sehingga kursi yang disediakan panitia banyak kosong.
Dalam acara penyambutan piala WTN, Kamis (11/9/2014), tampak hanya dihadiri Wawako Ayat Cahyadi didampingi Muspida, dan Asisten I Sekdako M Noer, sebahagian kursi terisi karena hadirnya undangan sekitar 150 anak sekolah dan para guru mereka.
"Pejabat eselon yang hadir cuma 50 persen nampaknya," ujar salah seorang staf Pemko yang tidak bersedia disebutkan namanya.
Dalam acara penyambutan ini Wakil Walikota Pekanbaru, Ayat Cahyadi, yang membawa WTN dari Jakarta di sambut oleh Kapolresta Pekanbaru Robert Harianto, dan muspida lainnya.
Berdasarkan pengamatan di awal acara penyambutan hanya beberapa pejabat yang hadir, tampak juga Kadisdukcapil Baharuddin, Kadisdik Zulfadil, Kesbangpolinmas, Kadistan, BPT, Dispas, BKD, Dinasker dan sebahagian Camat beserta Lurah.
Acara seremoni penyambutan hanya berlangsung singkat sekitar setengah jam, yang diisi pidato Kadishubkomimfo, Ketua DPRD Kota Pekanbaru Roni Amril dan Wakil Walikota Pekanbaru, setelah itu undangan bubar. (ver)
Editor: Riki
