Riauaktual.com - Ratusan peserta turut ambil bagian dalam acara jalan sehat yang digelar oleh Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Kuantan Singingi pada Sabtu (20/07/2024). Kegiatan ini merupakan salah satu rangkaian untuk memeriahkan peringatan Hari Pers Nasional (HPN) 2024.
Acara jalan sehat ini dibuka oleh Asisten III Kabupaten Kuantan Singingi, Drs. Rustam, dan dihadiri oleh seluruh Forkopimda, Ketua KPU Kuantan Singingi, anggota DPRD Kuantan Singingi, para kepala dinas, serta Ketua KONI Kuantan Singingi.
Jalan sehat dimulai sekitar pukul 07.30 WIB dengan rute start dan finish di Lapangan Limuno Kuantan Singingi. Peserta terdiri dari PWI Pusat, PWI Riau, keluarga besar PWI, serta insan pers dari berbagai media di Kuansing dan daerah lainnya. Acara ini semakin meriah dengan adanya banyak doorprize dan hadiah undian menarik, seperti sepeda listrik, sepeda gunung, dan berbagai barang elektronik.
Asisten III Kabupaten Kuantan Singingi, Drs. Rustam, menyatakan bahwa kegiatan jalan sehat ini merupakan upaya untuk menyehatkan diri, baik fisik maupun mental.
"Walaupun cuaca agak panas, semangat untuk tetap berolahraga tidak surut. Olahraga itu fleksibel, bisa dilakukan di mana saja dan kapan saja, baik di dalam maupun luar ruangan," ujar Rustam.
Rustam juga mengucapkan selamat dan sukses atas penyelenggaraan jalan sehat dalam rangka peringatan HPN 2024. Menurutnya, kegiatan ini bisa menjadi contoh edukasi bagi masyarakat untuk berolahraga.
"Selain itu, kami mengucapkan terima kasih atas ditunjuknya Kuansing sebagai lokasi puncak peringatan HPN 2024. Acara jalan sehat ini sangat luar biasa dan diharapkan dapat menginspirasi serta mengedukasi masyarakat untuk menyempatkan berolahraga demi kesehatan," tambah Rustam.
Lebih lanjut, Rustam mengatakan bahwa event akbar seperti jalan sehat ini menjadi sarana untuk mempererat silaturahmi dan kekeluargaan antarmedia dan para mitra, baik pemerintah maupun swasta di Kuansing.
"Jalan sehat ini memiliki energi yang sangat positif untuk melangkah ke depan mewujudkan wartawan yang profesional demi kepentingan publik. Selain itu, dengan adanya transaksi jual beli produk khas buatan masyarakat lokal, juga dapat meningkatkan usaha masyarakat atau UMKM Kuansing sehingga dapat dikenal hingga keluar daerah," pungkasnya.