Riauaktual.com - Upaya pencegahan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Riau terus ditingkatkan. Pangkalan TNI AU Roesmin Nurjadin, sebagai garda terdepan dalam operasi udara, secara intensif menerbangkan helikopter untuk melakukan patroli dan deteksi dini titik api.
Sejak awal musim kemarau, helikopter H225M/Caracal milik Lanud Roesmin Nurjadin telah berulang kali diterbangkan untuk memantau kondisi hutan dan lahan di wilayah Riau. Dengan teknologi canggih, pilot dapat mendeteksi titik api dengan cepat dan akurat, bahkan dari ketinggian.
"Kami telah berhasil mendeteksi puluhan titik api sejak awal operasi. Titik-titik api ini segera dilaporkan ke tim darat untuk dilakukan pemadaman," kata Komandan Lanud Roesmin Nurjadin, Marsma TNI Feri Yunaldi, melalui Kepala Dinas Operasi Lanud Roesmin Nurjadin, Kolonel Pnb Ig. Widi Nugroho, Rabu (31/7/2024).
Data dari Meteorologi Base Ops Lanud Roesmin Nurjadin menunjukkan peningkatan jumlah titik api dalam beberapa hari terakhir. Pada Selasa (30/7/2024), tercatat 75 titik api tersebar di berbagai wilayah Riau. Meskipun demikian, berkat patroli udara yang intensif, sebagian besar titik api berhasil dipadamkan sebelum meluas.
Widi menegaskan pentingnya peran patroli udara dalam mencegah karhutla. "Patroli udara tidak hanya berfungsi untuk deteksi dini, tetapi juga memberikan informasi yang akurat kepada tim darat sehingga upaya pemadaman dapat dilakukan secara efektif," terangnya.
Lanud Roesmin Nurjadin juga menggandeng berbagai pihak, termasuk Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), untuk meningkatkan koordinasi dan sinergi dalam penanganan karhutla.