PEKANBARU (RA) - Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kota Pekanbaru tengah mempersiapkan deklarasi dukungan terhadap pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Pekanbaru, Agung Nugroho dan Markarius Anwar.
Dukungan ini rencananya akan dideklarasikan pada 20 November 2024.
Ketua DMI Kota Pekanbaru, Ustadz Suhendra, mengatakan bahwa dukungan ini merupakan bentuk komitmen DMI dalam memilih pemimpin yang sejalan dengan nilai-nilai religius dan mendukung kemajuan umat.
"Kami melihat pasangan Agung-Markarius memiliki visi yang kuat dalam membangun Pekanbaru, khususnya dalam pengelolaan masjid sebagai pusat kegiatan umat," ujarnya, Senin (18/11).
Deklarasi ini akan melibatkan pengurus masjid dari seluruh kecamatan di Pekanbaru. Ustadz Suhendra menambahkan bahwa DMI telah mengadakan beberapa kali pertemuan untuk menyosialisasikan rencana deklarasi ini.
"Kami ingin memastikan seluruh pengurus masjid memahami pentingnya mendukung pemimpin yang peduli terhadap kemaslahatan umat," tambahnya.
Lebih lanjut, ia mengungkapkan keyakinannya terhadap pasangan AMAn ini.
"Kami yakin pasangan Agung Nugroho dan Markarius Anwar mampu menjawab kebutuhan umat, terutama dalam mengelola masjid sebagai pusat dakwah, pendidikan, dan ekonomi umat. Insyaallah, mereka adalah pemimpin yang amanah," tegas Ustadz Suhendra.
Pasangan Agung Nugroho dan Markarius Anwar, yang dikenal dengan slogan AMAn, telah menarik perhatian masyarakat dengan program-program unggulan mereka, termasuk penguatan peran masjid dalam kehidupan sosial masyarakat. Markarius Anwar atau yang akrab disapa Pak Eka menyambut positif rencana deklarasi ini.
"Kami merasa terhormat atas dukungan DMI Pekanbaru. Ini menjadi motivasi bagi kami untuk terus mengedepankan program yang berpihak kepada umat," ujar Pak Eka.
Sementara itu, Agung Nugroho menegaskan komitmennya dalam membangun Pekanbaru yang religius dan inklusif.
"Masjid adalah pusat peradaban umat. Dengan dukungan DMI, kami optimis bisa merealisasikan program pengembangan masjid sebagai pusat pendidikan, ekonomi, dan sosial masyarakat," katanya.
Ustadz Suhendra juga menyampaikan harapannya agar deklarasi ini menjadi awal yang baik untuk perubahan di Pekanbaru.
"Kami ingin Pekanbaru menjadi kota yang religius, sejahtera, dan berkeadilan. Kami berharap pasangan ini dapat membawa perubahan itu," tutupnya.