BENGKALIS (RA) - Masa pensiun sering kali menjadi fase kehidupan yang membutuhkan perhatian lebih dalam perencanaan keuangan. Sayangnya, banyak individu yang kurang mempersiapkan dana pensiun secara matang, sehingga menghadapi tantangan finansial di usia senja.
Dalam Islam, perencanaan masa depan juga menjadi bagian penting dari tanggung jawab seorang Muslim, sebagaimana disebutkan dalam Al-Qur’an Surah Al-Hasyr ayat 18:
"Wahai orang-orang yang beriman! Bertakwalah kepada Allah dan hendaklah setiap diri memperhatikan apa yang telah diperbuatnya untuk hari esok (akhirat), dan bertakwalah kepada Allah. Sungguh, Allah Maha Teliti terhadap apa yang kamu kerjakan."
Dalil ini mengingatkan umat Islam untuk mempersiapkan kehidupan dengan baik, termasuk perencanaan keuangan. Dana pensiun berbasis syariah menjadi solusi yang tidak hanya mendukung kebutuhan duniawi tetapi juga menjaga keberkahan dan nilai-nilai Islam.
Berikut adalah beberapa manfaat utama perencanaan dana pensiun berbasis syariah:
1. Ketenangan hati dan keamanan finansial. Dana pensiun syariah memberikan rasa tenang karena dikelola sesuai prinsip Islam. Sistemnya transparan, bebas dari riba, gharar (ketidakpastian), dan maysir (spekulasi), sehingga mendukung keberkahan dalam hidup.
2. Kemandirian finansial di masa pensiun. Dengan perencanaan yang baik, Anda dapat menjalani masa pensiun tanpa bergantung pada anak atau keluarga. Ini memungkinkan Anda menikmati masa tua dengan lebih nyaman.
3. Investasi berbasis etika. Dana pensiun syariah mengarahkan investasi ke sektor-sektor halal dan produktif, seperti pendidikan, kesehatan, serta usaha berbasis syariah.
4. Pengelolaan risiko keuangan. Perencanaan yang baik membantu menghadapi tantangan seperti inflasi atau kenaikan biaya hidup. Program syariah menawarkan opsi investasi untuk memastikan nilai dana tetap berkembang.
5. Persiapan warisan yang sesuai syariah. Jika peserta meninggal sebelum pensiun, manfaat dana dapat diwariskan kepada ahli waris berdasarkan ketentuan Islam.
Untuk mempersiapkan dana pensiun syariah, berikut langkah-langkah yang dapat diikuti:
1. Menentukan Target Keuangan: Estimasi kebutuhan finansial Anda di masa pensiun, termasuk biaya hidup, kesehatan, dan kebutuhan lainnya.
2. Memilih Lembaga Keuangan yang Terpercaya: Pastikan memilih program dari lembaga yang diawasi oleh otoritas resmi dan memiliki Dewan Pengawas Syariah (DPS). Pertimbangkan reputasi lembaga dan kesesuaian program dengan kebutuhan Anda.
3. Menetapkan Kontribusi Bulanan: Tentukan jumlah kontribusi bulanan sesuai kemampuan agar perencanaan berjalan konsisten.
4. Memulai Sejak Dini: Semakin dini Anda memulai, semakin besar manfaat yang dapat diperoleh.
Dana pensiun syariah adalah bentuk ikhtiar yang tidak hanya berfokus pada dunia tetapi juga akhirat. Dengan perencanaan yang matang dan tawakal kepada Allah SWT, anda dapat menjalani masa tua dengan tenang, sejahtera, dan penuh berkah. Jangan tunda lagi, mulailah sekarang untuk masa depan yang lebih baik.
Penulis: Novianti Yusriza (NIM 202406003), Mahasiswi Magister Ekonomi Syari’ah, Institut Syari’ah Negeri Junjungan Bengkalis