Riauaktual.com - Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (Kukerta) Kelurahan Tuah Madani, Kelompok 18 dari Universitas Muhammadiyah Riau (UMRI), menggelar sosialisasi dan praktik pembuatan sabun cuci piring bersama ibu-ibu PKK di RT 3 RW 8, Kelurahan Tuah Madani.
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan dan kemandirian ekonomi warga setempat.
Sosialisasi yang diadakan pada [Tanggal Kegiatan] tersebut dihadiri dengan antusias oleh ibu-ibu PKK. Mereka merasa kegiatan ini sangat bermanfaat karena dapat diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari, sekaligus membuka peluang usaha kecil yang dapat mendukung perekonomian keluarga.
Nur Suciwati, salah satu mahasiswa KKN Kelompok 18, memandu jalannya kegiatan dengan menjelaskan langkah-langkah pembuatan sabun cuci piring. Bahan-bahan yang digunakan termasuk Texapon, NaCl, SLS CD, Ampithol, serta aroma jeruk dan pewarna untuk memberikan wangi segar dan tampilan menarik pada sabun. Bahan-bahan tersebut mudah diperoleh di toko-toko terdekat atau melalui pembelian online. Setelah seluruh bahan dicampur, adonan sabun perlu didiamkan selama sekitar 15 jam sebelum siap digunakan.
Dengan semangat gotong royong, para partisipan mengikuti setiap tahapan pembuatan sabun cuci piring dengan penuh antusias.
"Harapan kami, keterampilan yang diajarkan ini bisa membantu ibu-ibu mengurangi biaya rumah tangga serta membuka peluang usaha kecil yang dapat meningkatkan perekonomian warga," ujar Suci, salah satu mahasiswa dari Kelompok 18 KKN Tuah Madani.
Ibu Rita, salah satu warga Kelurahan Tuah Madani, menyampaikan apresiasinya atas kegiatan ini. "Kami sangat menyambut baik kehadiran mahasiswa KKN di sini. Kegiatan seperti ini sangat bermanfaat, terutama dalam hal sosialisasi pembuatan sabun cuci piring yang sangat membantu kami dalam keseharian," ungkapnya.
Kegiatan ini ditutup dengan pembagian sabun cuci piring hasil buatan para partisipan dan mahasiswa KKN. Seluruh peserta tampak puas dan gembira melihat hasil kerja keras mereka bersama.