Riauaktual.com - Beberapa jenazah korban gempa dan tsunami di Kota Palu dan Donggala, Sulawesi Tengah ditemukan di beberapa tempat. Namun, Kepala Pusat Data, Informasi, dan Hubungan Masyarakat Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho mengaku belum dapat memastikan jumlah korban.
"Saya belum dapat jumlah angka korban. Beberapa jenazah ditemukan di beberapa tempat," kata Sutopo dikutip Antara di Jakarta, Sabtu (29/9/2018).
Ia mengatakan berdasarkan konfirmasi dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sulawesi Tengah kepada Posko BNPB, tsunami telah menerjang Pantai Talise di Palu dan pantai di Donggala.
Beberapa video yang didokumentasikan masyarakat dan disebarkan di media sosial mengenai tsunami di Palu dan Donggala adalah benar.
Gempa dan tsunami menimbulkan korban jiwa. Laporan sementara terdapat beberapa korban meninggal karena tertimpa bangunan roboh.
"Tsunami juga menerjang beberapa permukiman dan bangunan di pantai. Jumlah korban dan dampaknya masih dalam pendataan," kata Sutopo.
Petugas BPBD, TNI/Polri, Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas), organisasi perangkat daerah, dan relawan melakukan evakuasi serta pertolongan terhadap korban.
"Korban yang luka-luka ditangani oleh petugas kesehatan. Penanganan darurat terus dilakukan," katanya.
