Riauaktual.com - Tahun 2021, Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan, Kawasan Pemukiman dan Pertanahan (PUPRPKPP) mempunyai terobosan dalam meningkatkan infrastruktur jalan dan jembatan di Provinsi Riau.
terobosan yang dilakukan Dinas PUPRPKPP Riau, yaitu membangun infrastruktur jalan, jembatan, perbaikan tata ruang yang sesuai undang-undang OJK, serta pinjaman sebesar Rp2,1 triliun untuk jalan dan jembatan.
Hal itu diungkapkan Kepala Dinas PUPRPKPP Riau, Taufiq Oesman Hamid MT kepada Riauaktual.com, Selasa (12/1/2021) di ruang kerjanya. Untuk menyelesaikan masalah jalan dan jembatan, Pemerintah Provinsi Riau melalui Dinas PUPRPKPP telah mengajukan proposal pinjaman sebesar Rp2,1 triliun. Pinjaman ini sudah diajukan proposalnya ke Kementerian Keuangan RI melalui PT Sarana Multi Infrastruktur Persero (SMI).
"Saat ini kita menunggu jadwal ekspos dari Kementerian Keuangan. Karena yang mengajukan pinjaman juga banyak. Kita melakukan pinjaman melalui PT SMI. Setelah kita ekspos baru diketahui jumlah uang pinjaman yang disetujui berapa dari yang sudah kita ajukan sebesar Rp2,1 triliun. Dan bisa saja proposal tersebut ditolak," kata Taufiq.
Dari pinjaman yang disetujui nantinya, sambung Taufiq, akan digunakan untuk mengerjakan beberapa ruas jalan provinsi dan beberapa sektor sumber daya air untuk irigasi pertanian. Penggunaan anggaran dari pinjaman ini konsepnya untuk peningkatan ruas jalan provinsi. Dimana status jalan provinsi ditingkatkan jadi lebih bagus.
"Harapan kita kondisi jalan yang baik itu meningkat dari sekitar 60 persen menjadi 70 persen dengan kondisi mantap. Namun dengan anggaran tersebut ada beberapa ruas jalan baru yang kita tingkatkan," ungkap Taufiq.
PT Sarana Multi Infrastruktur Persero berdiri tanggal 26 Februari 2009 di bawah koordinasi Kementrian Keuangan dengan mandat menjadi katalis pembangunan infrastruktur Indonesia.
Penulis: Friedrich Edward Lumy
Follow WhatsApp Channel RiauAktual untuk update berita terbaru setiap hari
